Kenaikan Yesus ke Sorga
Pdt. Prof. DR S.J. Sutjiono
Ada empat mujizat besar yang terjadi dalam kehidupan Tuhan Yesus :
- Ia adalah Allah yang berinkarnasi menjadi Manusia
- Ia telah bangkit dari antara orang mati dan hidup untuk selama-lamanya
- Ia terangkat ke sorga dan masuk ke dalam kemuliaan
- Ia akan datang kembali pada kali yang kedua
Kenaikan Yesus ke sorga merupakan suatu peristiwa dimana Ia terangkat, dapat dilihat oleh orang banyak dan kembali ke sorga.
"Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga. (Kis 1:11). Yesus dipermuliakan berarti Ia yang telah bangkit dan naik ke sorga duduk di sebelah kanan Allah, segala kuasa ada didalam tanganNya (Mat 28:8, Fil 2:9, 1:20, 21, Ibr 1:3)
Ia telah datang dari sorga ke dalam dunia seorang bayi yang lemah dan tidak berdaya sama sekali. Ia meninggalkan dunia sebagai seorang pemenang yang gagah perkasa dan dipermuliakan. Setelah pelayananNya di bumi ini selesai, lalu Ia naik ke sorga menyediakan tempat untuk orang-orang beriman dan menjadi Jurusyafaat.
Imam Besar yang senantiasa mendoakan kita dan Raja, yang memegang segala kuasa di sorga dan di dunia ini serta yang akan datang kembali.
I. Cerita tentang kenaikan Yesus ke sorga
A. Para nabi di Perjanjian Lama telah menubuatkan dan mempunyai visi, bahwa Kristus yang lemah-lembut dan rendah hati itu telah naik ke sorga serta dipermuliakan sebagai Tuhan (Mzm 68:19, 110:1).
B. Tuhan Yesus sendiri sering menubuatkan mengenai kenaikanNya ke sorga dan masuk ke dalam kemuliaanNya (Luk 9:51; Yoh 6:62, 14:28, 20:17) Semua hal ini menjadi rencana Allah.
C. Penulis Perjanjian Baru telah mencatat Peristiwa ini (Mrk 16:19; Luk 24:51; Yoh 3:13; Kis 1:9-11; Ef 4:8-10; Ibr 10:12)
D. Stefanus pada saat dilempari batu mendapat visi Kristus yang dipermuliakan. "Sungguh, aku melihat langit terbuka dan Anak Manusia berdiri disebelah kanan Allah" (Kis 7:55, 56)
E. Para rasul mengajar dan memberitakan kebenaran yang besar ini:
1. Petrus (Kis 2:33, 34, 5:31; I Pet 3:22)
2. Paulus (Ef 4:8-10; Ibr 4:14; I Tim 3:16)
II. Sebelum kenaikan Yesus ke sorga
Setelah Ia bangkit, masih 40 hari lagi, Ia bersama-sama dengan murid-muridNya. Dengan maksud :
A. Agar menghilangkan keraguan murid-muridNya, bahwa sesungguhnya Ia telah bangkit dan hidup untuk selamanya. Ia itu Pemenang dan Allah yang Mahakuasa. Inilah hal yang penting untuk membangun iman murid-muridNya (I Pet 1:8)
B. Agar Ia dapat bersama-sama dengan murid-muridNya, lebih lama dan mengajar mereka lebih banyak. Setelah kebangkitan Yesus, maka banyak hal yang dapat diterangkan tentang ajaran-ajaranNya masa lalu dalam terang apa yang telah terjadi yakni kematian dan kebangkitanNya (Kis 1:13).
C. Agar iman murid-muridNya diteguhkan meski mereka tak melihat Yesus secara jasmani, namun mereka yakin Yesus telah bangkit dan hidup bersama-sama dengan mereka. Mereka percaya, melihatNya dengan iman, mengasihi Yesus dan senang beserta dengan Yesus.
III. Kenaikan Yesus ke sorga itu perlu dan harus
A. Sorga adalah tempat kediaman Yesus. Ia berasal dari sorga (Yoh 3:13), setelah tugasNya di dunia ini selesai seyogyanya Ia kembali pulang ke sorga (Yoh 14:28)
B. Sebagai penggenapan dari nubuat. Ia telah berkata, bahwa Ia berasal dari Bapa dan harus kembali kepada Bapa (Yoh 16)
C. Sebagai persiapan untuk menyediakan tempat bagi orang beriman (Yoh 14:2, 3)
D. Sesuai dengan rencana Allah. Kristus naik ke sorga, maka Roh Kudus turun ke bumi diam didalam orang beriman. Yesus naik, Roh Kudus turun pada haris Pentakosta (Yoh 16:7)
E. Agar gerejaNya dapat diberikan di bumi ini.
1. Yesus naik ke sorga untuk menyempurnakan pekerjaan keselamatan orang beriman (Yoh 16:7)
2. Yesus naik ke sorga, agar murid-muridNya mampu melakukan pekerjaan yang lebih besar sesuai dengan perjanjianNya (Yoh 14:12)
3. Yesus naik ke sorga, agar Ia menjadi Perantara, Pendamai, Jurusyafaat, Advocatus, Pembela dihadapan tahta Allah (I Yoh 2:1, 2).
4. Yesus naik ke sorga, agar pelayananNya untuk seluruh dunia, tidak secara lokal di Palestina (Mat 28:18)
5. Yesus naik ke sorga sebagai bukti Ia telah bangkit dan memakai tubuh Kebangkitan
IV. Hakekat kenaikan Yesus ke sorga
A. Ia naik ke sorga dengan tubuhNya dan dapat dilihat Kristus yang sama, mereka telah mengenalNya, hanya Ia telah dipermuliakan. Selama 40 hari bersama dengan mereka, Ia memberi Amanat Agung dan berjanji akan senantiasa menyertai murid-muridNya, segala kuasa ada ditanganNya dan mereka akan melakukan pekerjaan yang lebih besar dari padaNya.
TanganNya diulurkan memberkati, mereka melihat Ia terangkat perlahan naik ke sorga, lalu ditutup oleh awan putih (sekinah). Tubuh Yesus terdiri dari daging dan tulang kebangkitan, bukan daging dan darah dari dunia ini. Inilah suatu perubahan (I Kor 15:51, 52).
B. Ia naik ke sorga melewati udara tempat kediaman iblis, yang telah ditaklukanNya (Ibr 4:14, 7:26; Ef 4:10, 6:12). Ia telah menyelesaikan tugas pekerjaan Allah di bumi dan kembali kepada Bapa. Ia sebagai Imam Besar yang melewati tirai Bait Allah untuk memasuki tempat yang paling suci (Allah)
C. Ia duduk disebelah kanan Allah Bapa, Ia dipermuliakan dan segala kuasa ada dalam tanganNya (Ef 1:20; Kol 2:51, 3:1; Kis 5:31; Mat 28:18). Duduk disebelah kanan berarti:
1. Tempat segala kekuasaan dan kewibawaan (Mzm 110:5)
2. Tempat dimana Kristus membuang sipenuduh yakni iblis (Zak 3:1; Why 12:10)
3. Tempat dimana Kristus menyampaikan doa syafaat, sebagai Pembela orang beriman (I Yoh 2:1, 2; Rm 8:34)
4. Tempat penggenapan nubuat Pemazmur (110:1), sekarang diduduki Yesus
5. Tempat kekuasaan tertinggu dan berkat yang paling kaya (Kej 48:13-19)
Segala kuasa dan pemerintahan menjadi milik Kristus, sebab Ia telah menyelesaikan pekerjaan keselamatan (Fil 2:8-11).
V. Maksud kenaikan Yesus ke sorga
A. Ia masuk ke sorga sebagai Perintis bagi kita (Ibr 6:20). Perintis atau Pelopor adalah orang yang terlebih dulu atau Manusia pertama yang masuk sorga (Yoh 3:13), maka orang-orang beriman akan mengikutinya.
B. Ia masuk ke sorga untuk menyediakan segala sesuatu bagi kedatangan mempelai perempuan yakni gerejaNya. Rumah Bapa yang dipersiapkan oleh Yesus.
C. Ia masuk ke sorga sebagai Imam Besar Allah guna kepentingan kita (Ibr 9:24) Ia bertindak sebagai Imam Besar mewakili kita mempersembahkan darahNya sebagai tebusan bagi kita.
D. Ia masuk sorga sebagai Tuhan duduk disebelah kanan Allah dengan segala kuasa memerintah di bumi dan di sorga, segala musuhNya ditaklukkanNya. (Mat 28:18, 22:44; Mrk 12:36, 16:19; Luk 20:42-43, 22:69; Ef 1:20-21, 4:10; Yer 23:24; Ibr 1:3, 8:1, 10:12, 13, 8:1, 12:1; Kis 3:21; Why 1:5; Mzm 110:1; Rm 8:34; Kol 3:1; I Pet 3:22).
E. Ia masuk ke sorga sebagai Jurusyafaat, Pembela bagi kita (I Yoh 2:1, 2)
F. Ia masuk ke sorga sebagai Raja gereja (Kepala Gereja). Ia memberi hidup dan memimpin gerejaNya (Yoh 15:1-8; Kis 1:5; I Kor 12:13; Ef 1:22-23, 4:11, 5:29; Fil 4:13; Kol 2:19; Ibr 13:21; I Yoh 2:20)
G. Ia masuk ke sorga untuk memulihkan Bapa (Yoh 17:1)
H. Ia masuk ke sorga sebagai Pemimpin dan Juruselamat (Kis 5:31)
I. Ia naik ke sorga, agar Roh Kudus turun untuk mendirikan gerejaNya (Yoh 16:7; Kis 2:33)
J. Ia naik ke sorga agar dapat menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah (Ibr 7:25)
K. Ia naik ke sorga agar kita tak bercacatcela dihadapan tahta Allah (Yud 24, 25)
L. Ia naik ke sorga agar kita dapat menghadap Allah dengan tulus dan yakin (Ibr 10:22)
M. Ia naik ke sorga agar kita diberi tempat bersama Dia di sorga (Ef 2:6)
N. Ia naik ke sorga untuk memenuhi segala sesuatu (Ef 4:10)
O. Ia naik ke sorga maka malaikat, kuasa dan kekuatan takluk kepadaNya (I Pet 3:22)
P. Ia naik ke sorga salah satu rahasia ibadah kita yang agung (I Tim 3:16)
VI. Arti kenaikan Yesus ke sorga
A. Ia menjadi jaminan kita dengan bebas kita dapat menghadap Allah yang suci (Ibr 4:14-16). Kita dapat berdoa dengan iman, maka dengan pasti Ia akan mencurahkan berkatNya dengan limpah. Jalan ke sorga sudah terbuka.
B. Ia menjadi jaminan pengharapan kita untuk hidup kekal di sorga dengan tubuh kemuliaan seperti Tuhan Yesus (2 Kor 5:1-8)
C. Ia menjadi jaminan bahwa segala sesuatu mendatangkan kebaikan bagi kita (Rm 8:28). Dengan memandang kepada Yesus yang telah dipermuliakan dan Pemegang kuasa di bumi dan di sorga yang menjamin kita untuk mengatasi dan menang atas berbagai cobaan serta bermacam situasi kondisi kesulitan (Ef 1:22; Kol 1:15-18)
D. Ia menjadi Kepala atas segala sesuatu. Segala sesuatu takluk padaNya (Ef 1:22). Kristus adalah kepenuhan segala lembaga Allah bagi gereja (Kol 1:19, 2:9, 10). Roh Kudus memuliakan Kristus di gereja (Kis 2:33-36, Yoh 7:37-39). Roh Kudus memberikan berbagai karunia untuk membangun tubuh Kristus (Ef 4:8-12).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.